 |
| Svmmerdose (instgaram/svmmerdose) |
VONVOND INDONESIA - Iqbal Ramadhan dipastikan tidak jadi tampil bersama Svmmerdose sebagai band pembuka LANY hari Rabu (14/8) kemarin. Pelantun Break My Walls itu akhirnya hanya mengirimkan sang vokalis, Rinrin untuk tampil solo di atas panggung.
Tentunya banyak pihak yang merasa kebingungan, kenapa tidak ada Iqbaal (bassist) dan Agy (gitaris) malam itu. Untuk menjawabnya, bintang film DILAN 1990 itupun menuliskan curhatan panjang di Instagram Story-nya.
"Konser LANY semalam berjalan lancar, walau sebelumnya harus ada diskusi yang alot antara saya, @dindakamil, promotor dan manajer LANY. Kami berdiskusi tentang apakah Svmmerdose tetap diizinkan main untuk jadi operning. Sangat kecewa ketika saya tau kalau kami hanya diberikan 2 channel (vokal dan gitar) dari tim LANY yang mana kami baru dikomunikasikan hal tersebut jam 3 sore (open gate jam 4)," tulis Iqbaal.
1. Pembatalan Show Pertama dari Pihak LANY
© iqbaal.e
Lebih jauh, Iqbaal juga membongkar apa yang sebenarnya terjadi di belakang panggung dan tak diketahui publik. Seperti diketahui, konser hari pertama LANY (tanggal 13) sempat ditunda secara mendadak, yang menyebabkan banyak penonton kecewa berat.
"Pembatalan Svmmerdose pada show pertama (tanggal 13) dilakukan sepihak oleh manajemen LANY yang akhirnya berujung pada tidak tampilnya LANY juga di hari pertama. Pihak promotor sudah memenuhi riders dan semua permintaan LANY, tapi di hari H tanggal 13, pihak LANY meminta hal-hal tambahan yang barangnya sulit didapat di Indonesia (bahkan sampai show kemarin pun masih tidak ada)," sambung cowok ganteng berusia 19 tahun ini.
2. Diskusi Alot dengan Pihak Promotor dan Manajemen LANY
© iqbaal.e
Setelah menjalani diskusi panjang, pihak LANY tetap ngotot untuk memberikan 2 channel saja untuk Svmmerdose, yakni gitar dan vokal. Demi para fans, Iqbaal sang bassist pun rela mengalah dan meminta 2 temannya untuk tetap main. Dan pada akhirnya Agy juga memilih mundur, sehingga Rinrin yang tampil sendiri di atas panggung.
"Diskusi berlanjut sampai kami benar-benar dihadapkan pada pilihan YES or NO untuk main hanya dengan 2 channel (gitar dan vokal). Saya sampaikan ke pihak LANY, kalau listrik yang dipakai sekarang ini adalah sesuai standard kami dan standard untuk konser internasional artist yang pernah mampir ke Indonesia. Saya pun mengutarakan kalau kami punya sistem sendiri (routing, mixers, channels, cables, di boxes, SEMUANYA) sehingga tidak akan mengganggu sistem mereka sama sekali. Tapi tetap tidak diizinkan," curhat Iqbaal lebih jauh.
3. Iqbaal Merasa Tidak Diapresiasi
© iqbaal.e
Pada intinya, Iqbaal mencoba untuk memberitahu jika sebenarnya pihak promotor, Vizion Vibes tidak patut untuk disalahkan dalam case ini, mengingat yang ribet adalah pihak manajemen LANY. Seperti diketahui, sang promotor sempat dikritik habis-habisan oleh publik karena mengundur konser LANY secara mendadak.
"Sejujurnya kami merasa tidak diapresiasi dan merasa terjebak karena tidak pernah sama sekali diinformasikan hal ini jauh-jauh sebelumnya. Yang kami tahu hanya di tanggal 13 pihak LANY ingin meng-cancel Svmmerdose secara sepihak. Pihak promotor juga diam seribu bahasa ketika pihak LANY berdiskusi dengan saya, seakan-akan manut-manut saja padahal belum tentu faham apa yang kami bicarakan. Ketika pihak LANY meninggalkan ruangan, baru SEMUA orang mulai berbicara dan complain tentang betapa menyebalkan tim artis luar ini. Buat saya percuma kalau cuma complaint ketika tidak ada orangnya, lalu semua diam tidak berargumen apa-apa," tutup Iqbaal.
bikin jadi kayak gimana gitu," ucap Bastian belum lama ini.